Andaiku ukir beberapa pahatan nama.
Mungkin kau adalah salah satu hal tertunda.
Menanti kian meratapi kita yang ingin bersama.
Menjadikan acuan berbagi tawa tanpa mengeja.
Hari terus berlanjut.
Aku ingin tetap menekuni komitmen kita.
Pukul petang mengutarakan kita berjuta makna lewat mata.
Malam menghitam , seakan Pencipta ingin kita tunduk sejenak padaNya.
Keyakinan menjadikan tekad pokok kita.
Lembaran seakan belum dimulai.
Tapi tantangan mulai berdatangan.
Doa selalu pokok pembahasan bersama.
Badan, mencari tubuhnya.
Aku mencari kamu bergerak bersama.
Rumah mencari pondasinya.
Aku mencari kamu penyangganya.
Roda mencari kayuhannya.
Aku mencari kamu pendorongnya.
Biarlah kisah kita selanjutnya menjadi rahasia.
Dan mengejutkan nantinya.
Jadi jalani saja dulu yang ada!
Jangan melihat kebelakang tapi kedepan.
Fatricia Putri LM
Gorontalo, 25 Desember 2019